Hari minggu ini memang hari yang cerah akupun duduk
dipinggir kolam taman sambil merenungi apa yang telah terjadi padaku 2 tahun
belakangan ini.
Dan apa yang terjadi perasaaan menyesal itu kian jelas hadir
dalam diriku, jujur saja aku ingin menangis tapi aku malu kepada jenis
kelaminku yang orang-orang bilang lelaki itu pantang untuk menangis karena
wanita .
Tapi apa ????!!!!!! itu hanya mitos belaka karena tanpa aku
sadari air mata ini mengalir tanpa henti membasuh pipiku yang sejak tadi
memerah karena menahan rasa kesal pada diri sendiri.
Oh tuhan mengapa aku dahulu begitu bodoh meninggalkan wanita
yang aku sayang karena perkataan teman-temanku yang sekarang aku rasa perkataan
itu hanyalah perkataan yang biasa saja.
“Eh yan lo gak malu tah pacaran dengan cewe yang notabennya
bekasan kawan lo sendiri ??”
Sesak dan hanya bisa terdiam mendengar perkataan itu.
Singkat cerita karena menahan rasa malu yang amat sangat
dalam aku memutuskan untuk berpisah dengan dia . rasa kecewpu terlihat dari
wajah ica dan dia pun menangis, aku memang tidak tega melihat dia menangis tapi
apa mau di kata ketimbang aku malu !!!!
Itulah pemikiran bodoh yang aku sesali sampai sekarang..
2 tahun sudah aku putus dengan dia dan ternyata baru aku
sadari aku mencari pacar harus mirip dengan ica entah apa yang meracuni
fikiranku sampai ica tidak bias hilang dari ingatanku.
Mungkin dahulu aku tidak menyadari bahwa hatiku menolak
untuk berpisah dengan ica…
Hmmmmmmm, itu hanya penyesalan yang tak kunjung hilang dari
fikiranku. Akupun nekat untuk mendekati ica kembali , fikirku mungkin dia juga
masih ada rasa denganku.
Ku cobalah meminta nomornya lewat jejaring social, tapi apa
nihil dia tidak menjawab pesanku. Selang beberapa minggu ada pesan yang masuk
di inbox jejaring sosialku. Daaaaaaaaaaaaaaaan aku langsung loncat loncatan
seperti kuda lumping karena ica menjawab pesanku dan dia memberikan nomor HP
nya.
2 minggu sudah aku berhubungan dengan dia sudah banyak
cerita yang kami dapatkan dan aku berencana memberikan kejutan kedia.
Yap aku masih ingat 17 januari manjadi hari yang sangat
penting bagi ku. Sudah kusiapkan bunga dan lain-lain untuk mengajak dia balikan
denganku. Gugup bercampur takut itu yang ku rasakan saat itu.
Dan akhirnya aku tiba di samping rumahnya, baru saja aku
ingin menelpon dia, fikirku sekalian aku berteduh karena hujan akan turun.
Tapi apa saat aku mulai menelpon ica mobil mewah keluaran
eropa keluar dengan pelannya dari rumah ica
dan setelah aku lihat ternyata itu
ica dan pacar barunya.
Dada ku langsung sesak semua rencanaku berantakan !!!!!!
Aku terduduk lesu , aku menangis sejadi jadinya di sana. Apakah
salahku begitu besar kepada dia sampai dia tega memperlakukan aku seperti ini
?!!!
Tetesan hujan bersatu padu dengan tetesan air mataku
meluncur deras dan tak terbendung lagi. Dahulu aku memang salah melewatkanmu
aku ingin kembali denganmu ca.
Hati ini dahulu tak ingin dan selalu berdusta ca,
melupakanmu itu hal yang tersulit bagiku ca, bila kamu bisa berikan aku
kesempatan satu kali lagi aku berjanji gak akan menyia-nyiakanmu ca .
Selalu kata-kata itu yang ingin aku katakan di sepanjang
jalan…
Sampai sekarang masih tetap kata-kata itu yang muncul dalam di
benakku, sampai dipinggir kolam taman saja kata-kata itulah yang membuatku
meneteskan air mata.
“Aku selalu ingin dekat tubuhmu karena kau telah bahagia”
yap mungkin sepotong bait lagu melewatkan mu ini bisa mewakili perasaan ini
yang sedang mencoba merelakan ica pergi untuk selamanya
Tapi sampai kapanpun aku masih tetap sayang kamu ca dan aku
menyesal dahulu telah memperlakukanmu seperti itu …